Bonsai Kaliage

Pohon kaliage atau juga lazim disebut sisiran ini banyak tumbuh dari ketinggian 4 Mdpl sampai ke 3/4 ketinggian puncak gunung, oleh karena itulah tanaman ini menjadi sangat populer karena pada waktu itu tanaman ini dengan sangat mudah ditemui dimanapun. Cudrania chochinsinensis ini jika di garap sebagai bonsai akan memberikan sense tersendiri yang jauh berbeda dengan dengan gaya bonsai orang luar yang monoton fokus pada jenis pinus. Sayang nya sekarang cukup sulit untuk menemukan tipikal bahan kaliage dengan ukuran batang yang cukup besar. wajar aja sob di era tahun 2000 an para pemburu bonsai hunting besar-besaran tanaman ini terlebih disaat era bonsai sedang booming-boomingnya, bahan bonsai kaliage selalu menjadi incaran tersendiri bagi para pemburu.

karakteristik dari pohon kaliage ini ternyata mempunyai karakteristik bahan bonsai yang bagus yaitu, diantaranya :

– Mempunyai bentuk batang yang eksentrik belah belah kecil memanjang

– Mempunyai daun yang rimbun, berbentuk kecil dan daun ini bersifat sangat kompak serta sangat mudah dibuat mengecil.

– Karakteristik batang serta cabang yang mudah dibentuk, baik itu ketika tanaman di Wiring ataupun ketika dibuatkan Jin atau Shari.

– Mampu beradaptasi dengan baik ketika ditanam di pot karena mempunyai spesifikasi akar yang sangat dominan cepat pertumbuhannya.

sosok tanaman ini yang masuk dalam kategori tanaman perdu tentu saja memiliki ciri fisiologi yang cukup unik. Penampilan tanaman kaliage ini yang berwarna kuning cerah hampir ke orange, berduri banyak dan panjang serta kaku. Apalagi jika anda lihat warna akar nya, tentu saja akan membuat kita kagum. Dilihat dari segi akarnya, bonsai kaliage ini memiliki bentuk akar yang cenderung eksotik dan terlihat tua. wajar saja jika para penggemar bonsai sangat suka dengan tumbuhan yang satu ini.

di era tahun 2005 an saya pribadi pernah bertemu dengan seorang penghobi bonsai yang juga sekaligus pemburu bahan, saat saya bertandang ke kediaman beliau saya sempat kaget melihat begitu banyak bahan kaliage dengan ke indahan yang luar biasa sob. dari sekian banyak bonsai yang saya liat hampir 80% bonsai nya masih berbentuk bahan. Saya sendiri cukup heran darimana kira nya bahan kaliage tersebut beliau dapatkan, karena setahu saya hampir seluruh tempat hunting bonsai di tahun tersebut cukup sulit mendapatkan bahan kaliage dengan ukuran besar. kalaupun ada bahan kaliage itupun hanya seukuran jempol tangan.

sayang nya karena keterbatasan dana saya tak sempat memborong bahan-bahan berkualitas milik nya. toh waktu itu saya juga sedang tidak fokus dengan bahan kaliage. tapi sampai saat ini saya cukup menyesal "kenapa juga ane kagak kepikir". dari tahun 2005 hingga sekarang 2015 mungkin tuh kaliage udah pada jadi bonsai keren-keren. 

saya cuma berharap suatu saat bisa berjumpa dengan beliau lagi. Gaya bentukan bonsai nya luar biasa sob......